Genjot Partisipasi Pemilih, KPU Musi Rawas Libatkan Para Tokoh, Mahasiswa dan Organisasi

Share Facebook Share WA
Musi Rawas, sumsel.kpu.go.id
Guna meningkatkan partisipasi pemilih pada Pemilu 2019, KPU Kabupaten Musi Rawas makin menggiatkan sosialisasi ke semua lini masyarakat.
Seperti yang dilakukan, Selasa (18/11/2018), KPU Musi Rawas (Mura) menggelar sosialisasi dan diskusi pendidikan pemilih di Gedung Serba Guna Kabupaten Musi Rawas, melibatkan kalangan mahasiswa, LSM, organisasi, pers elemen pemerintah dll.
Komisioner KPU Musi Rawas Divisi Partisipasi Masyarakat dan SDM Dasril Ismail dalam kata sambutannya mengatakan, partisipasi pemilih merupakan barometer utama, apakah demokrasi itu berjalan sukses atau tidak. Dia mengakui pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2018 lalu, tingkat partisipasi pemilih di Musi Rawas tergolong rendah, hanya 59 persen.
Hal yang sama juga terjadi di sejumlah kabupaten yang hanya menyelenggarakan Pilgub tidak berbarengan dengan Pemilihan Bupati, mayoritas partisipasi pemilihnya di bawah 62 persen.
"Tapi untuk bupati, partisipasi pemilih di Muratara mencapai 72 persen. Kami sangat optimis di Pemilu kali ini yang juga melibatkan partai politik dan calon perseorangan, target nasional 77,5 persen bisa dicapai," katanya.
Apalagi, semua elemen masyarakat terlibat mengambil peran mensosialisasikan Pentingnya menyalurkan hak pilih. "Peran meningkatkan partisipasi bukan hanya KPU saja, ada pemerintah, para tokoh, peserta pemilu, organisasi, pers dan semua masyarakat," katanya.
Sejauh ini, lanjut Dasril, pihaknya telah melakukan sosialisasi dengan beragam metode, diantaranya goes to campus, turun ke masyarakat dan pendidikan pemilih berbasis keluarga yang sekarang jumlahnya sudah mencapai 2.300 orang.
Sementara itu, Komisioner KPU Sumsel Divisi Paramas dan SDM mengatakan, berpartisipasi pada Pemilu merupakan kepentingan bagi semua masyarakat. Pada pemilu 2019 nanti, setiap orang menjadi penentu, siapa yang akan menjadi pemimpin negeri ini kedepan dan mewakili rakyat di Parlemen.
"Ada lima surat suara di TPS 17 April nanti, pemilihan presiden, pemilihan DPD, DPR, DPRD Provinsi dan DPRD kabupaten kota. Pilih yang terbaik sesuai hati nurani. Jnagan hanya diam, ajak keluarga, tetangga dan sanak saudara salurkan hak pilihnya. Pilih yang terbaik sesuai hati nurani. karena kalau orang baik semuanya diam maka kita akan dipimpin dan diwakili oleh orang jahat, jangan sampai hal itu terjadi," pungkasnya.
Mhq/Hupmas/kpu-sumsel